Minggu, 09 Agustus 2009

Huntelaar Enggan Dibandingkan dengan Inzaghi

Penyerang baru AC Milan Klaas Jan Huntelaar menolak dibandingkan dengan striker veteran Filippo Inzaghi meski pemain Belanda itu tetap menghargai seniornya.

Huntelaar ditransfer Milan dari Real Madrid dengan harga 15 juta euro dan langsung disambut gembira suporter Milan karena gaya permainannya di dalam kotak penalti lawan mirip Pippo Inzaghi.

"Inzaghi pemain super, tapi saya berbeda darinya. Milan punya banyak pemain yang sudah menciptakan sejarah, sedangkan saya baru saja tiba," tegas Huntelaar kepada Gazzetta dello Sport.

"Saya memang selalu bermain di dalam area penalti agar saya senantiasa bisa mencetak gol. Kini,, saya menyambut tantangan baru," imbuhnya.

Huntelaar dipastikan mendapat beban berat karena selain dibandingkan dengan Inzaghi yang masih produktif meski sudah uzur, juga dianggap sebagai reinkarnasi legenda Milan asal Belanda, Marco van Basten.

Di San Siro, Huntelaar akan bertemu dengan seniornya sesama Belanda, Clarence Seedorf, yang sudah membela I Rossoneri sejak 2002.

Kamis, 06 Agustus 2009

Alonso Akan Menjadi "Konduktor" Madrid

Gelandang baru Xabi Alonso akan menjalani jabatan "konduktor" di dalam tim Real Madrid. Hal itu dijelaskan dalam jumpa pers pertamanya pada hari Rabu (5/8).

Pemain yang dibeli dari Liverpool dan mendapat kontrak lima tahun itu langsung menjalani latihan bersama tim barunya pasca melewati tes medis.

"Saya akan berusaha dan melakukan apa yang biasa saya lakukan di sektor tengah. Saya akan memberi umpan kepada rekan dan mengatur permainan. Saya paham bagaimana melakukannya," tutur pemain Spanyol ini.

"Saya mengambil kesempatan meninggalkan Liverpool tak lama setelah Madrid tertarik pada saya. Mana mungkin saya menolak Madrid," imbuh Alonso yang menghabiskan masa lima tahun di Anfield.

Setelah ini, Alonso akan ikut serta dalam tur Madrid ke Amerika Utara. Sementara manajemen masih akan dipusingkan dengan cuci gudang karena pasukan Manuel Pellegrini hanya akan berjumlah 25 pemain.

Gelandang Rafael van der Vaart, striker Klass Jan Huntelaar dan gelandang Alvaro Negredo yang justru baru direkrut adalah yang masuk dalam daftar siap untuk dilepas.

Berlusconi Pastikan Pirlo Bertahan

Presiden AC Milan Silvio Berlusconi memastikan bila gelandang andalan timnya Andrea Pirlo tidak akan dijual dan akan tetap bertahan sampai akhir karirnya.

Dalam beberapa waktu belakangan ini Pirlo sangat santer dikabarkan bakal meninggalkan San Siro dimana Chelsea sangat berminat merekrutnya.

Ketertarikan Chelsea terhadap Pirlo dikarenakan sosok pelatih baru mereka Carlo Ancelotti, yang musim lalu merupakan arsitek Milan. Ancelotti selama ini memang diketahui sangat menyukai permainan Pirlo.

Chelsea bahkan diketahui sudah mengajukan penawaran resmi kepada Milan sebesar 10 juta pound ditambah Claudio Pizarro yang kemudian ditolak oleh Milan.

Walaupun Milan sudah menolak tawaran Chelsea, negosiasi antara kedua klub seputar kepindahan Pirlo diyakini akan terus berlanjut.

Kini suporter Milan dapat bernafas lega karena Berlusconi memastikan Pirlo tidak akan dijual dan akan terus bermain bersama I Rossoneri sampai akhir karirnya.

"Pirlo tidak masuk daftar jual, ia akan bertahan bersama kami dan mengakhiri karir di Milan," tukas Berlusconi.

"Anda tahu bahwa Chelsea bertanya kepada kami mengenai Pirlo dengan proposal ekonomi yang mengesankan. Kami juga berbicara dengan pemain dan mempertimbangkan bahwa tepat untuk menerima permintaan Leonardo mempertahankan Pirlo," tegas Berlusconi.

Rabu, 05 Agustus 2009

Alonso Pembelian Terakhir Madrid

Setelah berhasil mendapatkan gelandang Xabi Alonso dari Liverpool, direktur umum Real Madrid Jorge Valdano memastikan klubnya akan berhenti membeli pemain lagi di bursa transfer musim panas ini.

Semalam Madrid akhirnya berhasil mencapai kesepakatan dengan Liverpool seputar kepindahan Alonso yang sudah diburu sejak beberapa waktu terakhir.

Punggawa tim nasional Spanyol itu tinggal menjalani tes medis saja untuk melengkapi kepindahannya ke Santiago Bernabeu.

Alonso menjadi rekrutan kedelapan Madrid di bursa transfer musim panas ini setelah Kaka, Cristiano Ronaldo, Raul Albiol, Karim Benzema, Alvaro Arbeloa, Esteban Granero hingga Alvaro Negredo.

Keberhasilan mendapatkan Alonso membuat Valdano memastikan klubnya tidak akan membeli pemain lagi dan kini akan fokus untuk menjual pemain yang sudah tidak dibutuhkan pelatih Manuel Pellegrini.

"Dengan kepindahan Alonso kami mengakhiri pencarian untuk pemain baru. Kami terus mencari jalan keluar bagi pemain yang tidak dibutuhkan lagi," ujar Valdano.

"Kami memahami Xabi Alonso merupakan pemain penting untuk melengkapi skuad kami dan itu patut bagi Real Madrid bertarung untuk merekrutnya," tukas Valdano kepada Cadena Ser.

Beberapa pemain yang kabarnya bakal dilepas Madrid antara lain Ruud van Nistelrooy, Klaas Jan Huntelaar, Rafael van der Vaart, Wesley Sneijder hingga Royston Drenthe.

Madrid berharap dapat menjual pemain-pemain yang tidak dibutuhkan lagi oleh Pellegrini guna mendapatkan dana untuk menutupi pengeluaran mereka sebesar lebih dari 250 juta euro dalam merekrut delapan pemain anyar.

Kaka'

Nama lengkap Ricardo Izecson dos Santos Leite
Nama panggilan Kaká
Tanggal lahir 22 April 1982 (umur 27)
Tempat lahir Brasília, Brasil
Tinggi 1.86 m (6 ft 1 in)
Posisi bermain Gelandang menyerang, Striker bayangan
Informasi klub
Klub saat ini Real Madrid
Nomor 8
Klub senior1
Tahun Klub Tampil (Gol)
1999-2003
2003-2009
2009- São Paulo
A.C. Milan
Real Madrid 59 (23)
193 (70)
Tim nasional2
2002- Brasil 64 (24)

1 Penampilan dan gol di klub senior
hanya dihitung dari liga domestik dan
akurat per 09:40, 9 Juni 2009 (UTC).
2 Penampilan dan gol di tim nasional

akurat per 9 Juni 2009.

Ricardo Izecson dos Santos Leite (lahir di Brasília, 22 April 1982; umur 27 tahun), lebih dikenal dengan nama Kaká, adalah seorang pemain sepak bola asal Brasil yang kini membela klub Real Madrid (bergabung tahun 2009; sebelumnya pada 2003-2009 di A.C. Milan). Kaká umumnya bermain di posisi gelandang serang ataupun penyerang. Ia dikenal mempunyai dribble yang sangat baik serta umpan-umpan yang akurat. Tinggi badannya ialah 186 cm.

Kaká menikah dengan Caroline Celico pada 23 Desember 2005 di sebuah gereja di São Paulo, Brasil

Masa kecil

Kaká dilahirkan di Brasília, Brazil pada tanggal 22 April 1982, ia merupakan anak dari pasangan Simone Cristina dos Santos Leite dan Bosco Izecson Pereira Leite. Kaká mempunyai adik laki-laki, Rodrigo, yang dikenal sebagai Digão, yang mengikuti langkahnya bermain bola di Italia.

Nama panggilannya Kaká, diambil dari bahasa aslinya, Bahasa Portugis, yang diucapkan seperti ejaannya, dengan penekanan pada suku kata kedua yang ditandai dengan aksen. Itu biasa dipakai untuk menyingkat nama "Ricardo" di Brasil, bagaimanapun juga, Kaká mendapatkan nama panggilannya dari adiknya, Rodrigo, yang tidak bisa mengucapkan kata "Ricardo" ketika mereka masih kecil. Rodrigo memanggil kakaknya "Caca" yang kemudian berganti menjadi Kaká. Di Eropa ia dikenal dengan pamnggilan RickyKaka.

Pada bulan September 2000, di usia 18 tahun, Kaká mengalami ancaman pada karirnya dan kemungkinan patah tulang belakang yang menyebabkan lumpuh sebagai akibat dari sebuah kecelakaan kolam renang. Hal yang terburuk tidak terjadi dan Kaká pulih sepenuhnya dari insiden itu. Dia bersyukur kepada Tuhan atas kesembuhannya dan sejak saat itu ia menyumbangkan penghasilannya untuk gerejanya.

Karir klub

Kaká menandatangani kontrak dengan São Paulo pada usia 15 tahun dan memimpin tim juniornya pada kemenangan ‘Copa de Juvenil’. Ia memulai debutnya di São Paulo FC tahun 2001 ketika di berusia 18 tahun. Pada musim pertama, ia mengoleksi 12 gol dalam 27 pertandingan dan 10 gol dalam 22 pertandingan di musim berikut. Pada usia 17 tahun, ketika ia masih dalam tim junior, Sao Paulo berniat menjual Kaká ke tim dari Liga divisi 1 Turki, Gaziantepspor. Transaksi tidak terjadi, karena manajer Gaziantepspor, Nurullah Sağlam, dan dewan pengurus tim itu menolak untuk membayar $1.5m untuk pemuda 17 tahun itu. Setelah bergabung dengan tim senior São Paulo FC, penampilan Kaká menarik perhatian klub-klub Eropa.

Dia bergabung dengan AC Milan dengan bayaran US $8.5 m, jumlah yang dianggap sedikit oleh pemilik klub Silvio Berlusconi. Dalam sebulan, ia telah masuk ke dalam tim utama dan sejak saat itu pula ia menjadi starter. Debutnya di Serie A adalah ketika Milan bertandang melawan A.C. Ancona, menang 2-0. Dia menghasilkan 10 gol dalam 30 pertandingan pada musim itu, memenangkan Serie A dan Piala Super Italia.

Kaká adalah bagian inti dari lima orang pemain tengah pada musim 2004-2005, biasa bermain dalam posisi penyerang bayangan di belakang striker Andriy Shevchenko. Dia mengoleksi 7 gol dalam 36 pertandingan liga dan juga memenangkan Piala Super Italia bersama dengan klubnya. Milan meraih posisi kedua setelah Juventus di Serie A dan dalam partai final dengan Liverpool pada adu penalti di Piala/Liga Champions.

Salah satu gol Kaká yang sangat menakjubkan adalah ketika melawan Fenerbahçe SK di pertandingan pertama AC Milan dalam Piala/Liga Champions 2005-06, Rossoneri menang 3-1. Gol itu membuatnya disamakan dengan Diego Maradona, karena Kaká memulai larinya dari tengah lapangan dan melewati tiga ganjalan sebelum memasuki daerah penalti dan menyelesaikannya dengan shot rendah di bawah kiper Fenerbahçe, Volkan Demirel.

Pada 9 April 2006, ia membuat tiga gol pertamanya dalam pertandingan melawan Chievo Verona. Ketiga golnya dihasilkan pada babak pertama. Pada 2006, Real Madrid menunjukkan ketertarikannya menggaet bintang 25 tahun ini, tetapi Milan dan Kaká menolak untuk menjual. Kaká telah menandatangani perpanjangan kontrak dengan Milan hingga 2011.

Pada 1 November 2006, AC Milan lolos babak penyisihan Piala/Liga Champions setelah Kaká membuat tiga gol yang membantu timnya menang 4-1 melawan R.S.C. Anderlecht. Ini adalah tiga gol keduanya di Milan dan tiga gol pertamanya di kompetisi Eropa.

Kemudian pada tanggal 8 Juni 2009, Kaká bergabung dengan Real Madrid dengan kontrak 6 tahun, dengan nilai transfer yang diperkirakan sekitar 65 Juta Poundsterling.

Tim nasional

Kaká melakukan debut internasionalnya pada bulan Januari 2002 dalam pertandingan melawan Bolivia. Dia adalah bagian dari tim nasional yang menang pada Piala Dunia 2002, tetapi aksinya tidak terlalu terlihat karena hanya bermain 19 menit di babak pertama pertandingan Kosta Rika. Pada tahun 2003, dia menjadi kapten tim dalam turnamen Piala Emas di Amerika Serikat dan Meksiko, memimpin Brasil ke posisi kedua dan membuat gol yang menentukan dalam pertandingan melawan Kolombia. Setelah itu, dia beraksi di Piala Konfederasi 2005, dengan Kaká menciptakan gol dan menang dalam pertandingan final melawan Argentina (dalam perayaan setelah pertandingan, dia dan rekan-rekan setimnya memakai T-shirt dengan tulisan "Jesus Loves You--Yesus mencintaimu" dalam berbagai bahasa.) Dia berhasil mendapat tempat ke-10 dalam voting penghargaan untuk FIFA World Player of the Year 2004. Pada kompetisi tahun 2005, ia naik dua peringkat lebih tinggi. Terakhir, ia membantu Brasil dalam masuk kualifikasi pada Piala Dunia 2006. Kaká semakin matang sebagai pemain dan dianggap sebagai salah satu pesepak bola terbaik dari Brasil. Dia mencatatkan gol pertama Brazil di Piala Dunia 2006 pada pertandingan melawan Kroasia tanggal 13 Juni 2006. Pada 3 September 2006 dia menyumbangkan salah satu gol briliannya untuk tim Brazil setelah melakukan umpan yang membuahkan gol kepada pemain yang baru masuk, Elano Blumer. Kaká mendapat bola dari pantulan sepak pojok Argentina, dan mengambil bola dari ¾ lapangan lalu mencetak gol. Pada 15 November 2006, Kaká dipilih sebagai kapten Brazil dalam pertandingan persahabatan melawan Swiss karena absennya kapten Brasil sebelumnya, Lucio yang disebabkan oleh cedera.

Piala Dunia 2006

Pada pertandingan pertama Brasil di grup F, Kaká mencetak gol di menit ke-44 saat melawan Kroasia. Tendangan kaki kiri dari jarak 25 meter membuat Brazil meraih kemenangan 1-0. Media menganggap Kaká sebagai satu-satunya anggota dari "magic quintet" – Adriano, Kaká, Ronaldo, Robinho and Ronaldinho yang dihasilkan dalam pertandingan itu. Dan juga ketika melawan Ghana dia mencatatkan dirinya dalam sejarah dengan mengumpan kepada Ronaldo, yang akhirnya menghasilkan gol, sehingga Ronaldo memecahkan rekor Gerd Müller, gol terbanyak di Piala Dunia. Kaká ternyata tidak dapat meneruskan kinerjanya ke pertandingan selanjutnya dan Brasil dikalahkan oleh Perancis di perempat final.

Kehidupan pribadi dan agama

Kaká menikahi Caroline Celico di Gereja pada 23 Desember 2005, dua tahun setelah kepindahan Kaká dari Sao Paulo ke Milan. Caroline dilahirkan pada 26 Juli 1987, anak dari Rosangela Lyra, direktur Dior di Brazil dan Celso Celico, seorang pengusaha. Dia dan Kaká bertemu pada tahun 2001 ketika ia masih seorang menjadi seorang siswi dan Kaká masih bermain untuk São Paulo Football Club. Pernikahannya dihadiri 600 orang, termasuk rekan-rekan pesepak bola: Cafu, Ronaldo, Adriano, Dida, Júlio Baptista dan juga pelatih nasional Brasil, Carlos Alberto Parreira. Caroline berencana mendapatkan gelar sarjana bisnis dari universitas di Milan.

Kaká adalah seorang penganut Kristen yang taat. Dia dikenal suka memakai Christian gear dari dulu: dia pernah memakai T-shirt dengan tulisan I Belong to Jesus dalam beberapa pertandingan, seperti saat perayaan kemenangan Brasil di Piala Dunia 2002, dan perayaan Scudetto Milan pada Mei 2004. Dia menggunakan sepatu yang ditambah dengan tulisan pada lidah sepatunya. Tiap kali ia mencetak gol dia menunjuk dengan jari-jarinya ke langit sebagai tanda terim kasihnya kepada Tuhan dan mungkin ini yang pertama bagi seorang pesepak bola yang di levelnya: Dia bangga bahwa dia masih virgin ketika dia menikah.

Anda perlu tahu bahwa tidak seperti kebanyakan pemain bola lainnya, minuman yang disukai Kakà hanyalah air putih dimana kebanyakan pesepak bola lainnya lebih suka menenggak minuman-minuman keras sambil berpesta di bar. Walau sempat diremehkan rekan-rekannya, ia tetap konsisten pada pendiriannya sehingga akhirnya ia justru dihormati teman-temannya, keukaanya mendengar musik gospel juga aneh di kalangan pemain yang lain ia sangat mengidolakan penyanyi gospel Brasil, Aline Baros. Kakà suka dengan kepribadiannya yang saleh. Semua rekan-rekannyanya sama sekali tidak mengetahui Aline Baros karena mereka mungkin lebih memilih musik bertipe rock, dan lain-lain. Hal ini pulalah yang dulu membuat hubungan Kakà dan Andriy Shevchenko sangat dekat, Shevchenko juga seorang pribadi religius sehingga Kakà merasa begitu dekat dengannya, namun hubungan itu harus terputus setelah Shevchenko pindah ke Chelsea musim 2006, tetapi Kakà terkadang masih menyempatkan diri menghubungi Shevchenko. Kakà sangat menyukai warna putih yang melambangkan kesucian serta ketulusan. Kakà sangat suka berdoa, bahkan ia sering mengajak rekan-rekannya turut berdoa. Kakà termasuk seorang penggila mobil Ferarri, ia suka dengan modelnya yang sporty dan elegan. Kakà juga mengidolakan aktor Tom Hanks.

Serba-Serbi
Kaká adalah anggota organisasi "Athletes of Christ".
Dalam bahasa Italia, bahasa klubnya sekarang, padanan kata fonetisnya tertulis sebagai Kakà. Bagaimanapun juga, nama yang tertulis di kaos pemain dieja KAKA'(dengan tanda petik satu, bukan A dengan aksen) baik di klubnya di Milan maupun di tim nasional Brazil dulu. Pada Piala Dunia 2006, bagian punggung kaosnya tertulis KAKÁ. Kaká juga diambil dari bahas Portugis.
Sejak November 2004, Kaká telah menjadi duta Against Hunger untuk Program World Food PBB. Dia adalah duta yang paling muda pada saat dia ditunjuk.
Musik favorit Kaká adalah musik gospel.
Moto hidup Kaká adalah "I belong to Jesus" dan "God is faithful", yang ia jahitkan pada lidah sepatu Adidas Predator Absolutenya.

Prestasi


Klub :
Piala Super Eropa: 2003
Serie A: 2004
Piala Super Italia: 2004
Piala/Liga Champions: 2006-07
Piala Dunia Antarklub: 2007


Internasional :
Piala Dunia: 2002
Piala Konfederasi: 2005


Prestasi individu:
Bola de Ouro (Golden Ball; Pemain Terbaik Liga Brazil), 2002
UEFA Club Football Awards 2004-05, Pemain Tengah Terbaik
Pencetak gol terbanyak Liga Champions 2006-07 (10 gol)
Pemain Terbaik Dunia FIFA 2006-07
Ballon d'Or (2007)

Alexandre Pato


Informasi pribadi
Nama lengkap Alexandre Rodrigues da Silva
Tanggal lahir 2 September 1989 (umur 19)
Tempat lahir Pato Branco, Brasil
Tinggi 1.79 m (5 ft 10 in)
Posisi bermain Striker
Informasi klub
Klub saat ini AC Milan
Nomor 7
Klub junior
2000–2006 Internacional
Klub senior1
Tahun Klub Tampil (Gol)
2006–2007
2007–saat ini Internacional
AC Milan 10 (6)
14 (7)
Tim nasional2
2008–saat ini Brasil 1 (1)

1 Penampilan dan gol di klub senior
hanya dihitung dari liga domestik dan
akurat per 22 Maret, 2008.
2 Penampilan dan gol di tim nasional
akurat per 26 Maret, 2008.

PRESIDENT BERLUSCONI: "We will go on the market for an important striker"

MILANELLO - More from president Berlusconi: "The club has given a task to dr. Galliani to acquire an important striker on the market. You know the names, from this moment we are operating with dr. Galliani on this front. Next season we will have many important matches."

Ac. Milan


A.C. Milan
Nama lengkap : Associazione Calcio Milan
1899 SpA
Julukan Rossoneri : (Merah-Hitam)
Il Diavolo Rosso (Setan Merah)
Didirikan : 16 Desember 1899
Stadion : San Siro, Milan, Italia
(Kapasitas: 82.955)
Ketua : Silvio Berlusconi
Manajer : Leonardo
Liga Serie A
2008-09 Seri A, (3)

Associazione Calcio Milan (dipanggil A.C. Milan atau Milan saja) adalah sebuah klub sepak bola Italia yang berbasis di Milan. Mereka bermain dengan seragam bergaris merah-hitam dan celana hitam, sehingga dijuluki rossoneri ("merah-hitam"). Milan adalah tim tersukses kedua dalam sejarah persepak bolaan Italia, menjuarai Seri A 17 kali dan Piala Italia lima kali.

Klub ini didirikan pada tahun 1899 dengan nama Klub Kriket dan Sepak bola Milan (Milan Cricket and Football Club) oleh Alfred Edwards, seorang ekspatriat Inggris. Sebagai penghormatan terhadap asal-usulnya, Milan tetap menggunakan ejaan bahasa Inggris nama kotanya (Milan) daripada menggunakan ejaan bahasa Italia Milano.

Stadion dan basis pendukung

Stadion tim saat ini adalah Stadion Giuseppe Meazza yang berkapasitas 85.000 orang. Stadion ini juga dikenal dengan nama San Siro. Stadion ini digunakan bersama dengan Internazionale ("Inter"), klub besar lain di Milan. Suporter AC Milan menggunakan "San Siro" untuk menyebut stadion itu karena dulunya Giuseppe Meazza merupakan seorang pemain bintang bagi Inter. Tetapi, di masa mendatang, ada wacana untuk memindahkan homebase Milan ke stadion baru, seperti yang diungkapkan wakil presiden Adriano Galliani pada tahun 2006.

Secara sejarah, AC Milan (dipanggil dengan "Milan" saja di Italia) didukung oleh kaum pekerja dan kelas buruh di Milan (umumnya merupakan para pendatang dari daerah Italia selatan), sementara Inter lebih didukung orang-orang kaya. Meskipun begitu, pada beberapa tahun terakhir, basis pendukung telah banyak berubah. Milan kini dimiliki oleh raja media dan mantan Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi, sementara Inter dimiliki pebisnis garis tengah-kiri, Massimo Moratti. Namun begitu, basis pendukung Milan mayoritas berhaluan politik sayap kiri, berseberangan dengan Inter yang didominasi oleh pendukung yang secara tradisional berhaluan sayap kanan. Grup pendukung (ultras) yang terkenal dari Milan adalah Fossa Dei Leoni yang beraliran ekstrim kiri, dan Brigate Rossoneri yang beraliran ekstrim kanan. Menyusul keributan dengan suporter Inter pada derby musim kompetisi 2005/2006, Fossa Dei Leoni membubarkan diri secara organisasi. Meskipun begitu, massa mereka masih setia mendukung Milan di tribun khusus bagian selatan stadion San Siro bersama kelompok lain, dengan sebutan Curva Sud.

Sejarah (1899 hingga-kini)

Klub ini didirikan oleh dua orang ekspatriat Inggris , yaitu Herbert Kilpin dan Alfred Edwards dengan nama Klub Kriket dan Sepakbola Milan pada tahun 1899. Pada saat itu, Edwards menjadi Presiden klub pertama Milan dan Kilpin menjadi manajer (pelatih) pertama Milan.

Pada dekade 60-an, Milan ditakuti di bidang sepakbola dunia karena mempunyai trio Gre-No-Li , yang terdiri atas Gunnar Gren , Gunnar Nordahl , dan Nils Liedholm .Ketiganya merupakan pemain asal Swedia.

Puncak kejayaan Milan di era sepak bola modern adalah pada akhir 80-an sampai awal 90-an ketika merajai Liga Italia di bawah asuhan Arrigo Sacchi, dan diteruskan oleh Fabio Capello.Pada saat itu Milan terkenal dengan "Trio Belanda" : Marco Van Basten , Frank Rijkaard , dan Ruud Gullit . Puncaknya, Milan merebut trofi Liga Champions pada tahun 1994 dengan mengalahkan Barcelona di final. Milan juga pernah mengunjungi Indonesia pada tahun 1994 pada tur pra-musim klub Seri-A. Saat itu Milan yang masih berpredikat "The Dream Team" mengalahkan Persib Bandung dengan skor telak, 8-0. Sepeninggal Capello (yang menyeberang ke Spanyol untuk melatih Real Madrid), Milan terus menurun dan baru bisa meraih gelar juara Liga Italia pada musim kompetisi 1998/1999 di bawah asuhan pelatih Alberto Zaccheroni. kemudain digantikan oleh pelatih asal Turki, Fatih Terim. Karena surut gelar, kemudian diganti oleh mantan pemain Milan, Carlo Ancelotti. Ancelotti membawa Milan meraih gelar juara Liga Champions pada musim 2002/2003 ketika mengalahkan Juventus lewat drama adu pinalti di Manchester, Inggris. Milan terakhir kali meraih gelar prestisus dengan merebut juara Liga Italia pada musim kompetisi 2003/2004 sekaligus menempatkan penyerang Andriy Shevchenko sebagai pencetak gol terbanyak di Liga Italia.

Pada musim kompetisi Liga Italia Seri A 2006/2007, Milan terkait dengan skandal calciopoli yang mengakibatkan klub tersebut harus memulai kompetisi dengan pengurangan 8 poin. Meskipun begitu, publik Italia tetap berbangga karena di tengah rusaknya citra sepak bola Italia akibat calciopoli, Milan berhasil menjuarai kompetisi sepak bola yang paling bergengsi di dunia, Liga Champions. Hasil itu didapat setelah Milan menaklukkan Liverpool 2-1 lewat dua gol Filippo Inzaghi. Gelar inipun menuntskan dendam Milan yang kalah adu penalti dengan Liverpool dua tahun silam. Gelar pencetak gol terbanyakpun disabet pemain jenius Milan, Kaká dengan torehan 10 gol. Pada pertengahan musim, Milan mendatangkan mantan pemain terbaik dunia, Ronaldo dari Real Madrid untuk memperkuat armada penyerang mereka setelah penyerang muda Marco Borriello dihukum karena terbukti doping.

Pada musim 2007/2008, Milan akhirnya harus bermain di kompetisi Piala UEFA setelah hanya berhasil menduduki peringkat ke-5 dibawah Fiorentina dengan selisih 2 poin. Dalam pertandingan Serie A yang terakhir, AC Milan menang 4-1 atas Udinese, tapi di saat bersamaan, Fiorentina juga menang atas Torino dengan skor 1-0 yang akhirnya posisi kedua tim tak ada perubahan. Untuk memperbaiki performa di musim berikut (2008/2009), Milan membeli sejumlah pemain baru, di antaranya Mathieu Flamini dari Arsenal, serta Gianluca Zambrotta dan Ronaldinho yang keduanya berasal dari Barcelona. Pada transfer paruh musim 2008/2009, Milan mendatangkan David Beckham dengan status pinjaman dari klub sepakbola Amerika Serikat LA Galaxy.

Pada akhir musim 2008/2009,Milan menempati peringkat ke-3 klasemen liga Serie A ,dua peringkat di bawah rival sekota, Internazionale yang meraih scudetto dan di bawah Juventus Untuk memperbaiki hasil yang kurang memuaskan ini,Milan mendatangkan pelatih muda yang sekaligus mantan pemain Milan era 90-an,Leonardo untuk menggantikan pelatih Milan sebelumnya, Ancelotti yang "hijrah ke London", tepatnya klub Chelsea.Milan juga terpaksa melepas beberapa pemainnya,antara lain:
Kaka , pindah ke Real Madrid .Nilai transfernya ± 67 juta euro
Paolo Maldini , bek legendaris Milan ini memutuskan untuk pensiun
David Beckham , masa peminjaman Becks telah berakhir
Yoann Gourcuff , memutuskan untuk tetap di Bordeaux.

Masalah terbesar yang mengganjal transfer para pemain tersebut adalah pihak Milan yang selalu berpikir dua kali untuk mengeluarkan uang demi membeli seorang pemain. Pada Juli 2009, Milan mendapatkan pemain anyar, yaitu Oguchi Onyewu yang merupakan seorang mantan bek Standard Liège dengan status bebas transfer.

Karena tidak kunjung mendapatkan pemain anyar, kemampuan Milan menurun pada turnamen pra-musim. Awal petaka bermula ketika Milan meraih hasil imbang 2-2 melawan Los Angeles Galaxy, seterusnya, Milan terus menuai hasil negatif. Milan terperosok di ajang World Football Challange 2009 dengan menempati dasar klasemen, di bawah rival sekota, Internazionale, Club América, dan Chelsea. Di ajang Audi Cup, Milan juga hancur lebur di tangan Bayern Munich dengan skor 4-1.

Pemain terkenalDemetrio Albertini
Jose Altafini
Massimo Ambrosini
Carlo Ancelotti
Roberto Baggio
Franco Baresi
Oliver Bierhoff
Zvonimir Boban
Alessandro Costacurta
Hernán Crespo
Renzo De Vecchi
Marcel Desailly
Paolo Di Canio
Roberto Donadoni
Gennaro Gattuso
Jimmy Greaves
Gunnar Gren
Ruud Gullit
Kurt Hamrin
Filippo Inzaghi
Kaká
Gianluigi Lentini
Ronaldinho
Umit Davala
Jose Mari
Roberto Ayala
Giuseppe Pancaro
David Beckham Ronaldo
Leonardo
Nils Liedholm
Cesare Maldini
Paolo Maldini
Alessandro Nesta
Gunnar Nordahl
Jean-Pierre Papin
Andrea Pirlo
Frank Rijkaard
Gianni Rivera
Rui Costa
Sandro Salvadore
Dejan Savicevic
Juan Alberto Schiaffino
Karl Heinz Schnellinger
Clarence Seedorf
Andriy Shevchenko
Angelo Sormani
Giovanni Trapattoni
Marco van Basten
George Weah
Ray Wilkins
John Dahl Tomasson
Alberto Gilardino
Martin Laursen
Massimo Oddo
Gianluca Zambrotta

Nomor yang dipensiunkan / diabadikan
6 sebelumnya dikenakan oleh legenda Milan, Franco Baresi. Dipensiunkan untuk menghormati Baresi.
3 sebelumnya dikenakan oleh Paolo Maldini. Seperti pendahulunya, nomor ini dipensiunkan untuk menghormati Maldini. Ada kabar yang menyatakan bahwa nomor ini akan dipakai oleh anak Paolo, Christian Maldini; kelak di kemudian hari

Skuad saat ini

Hingga Juli 2009No. Posisi Nama pemain
29 DF Oguchi Onyewu
1 GK Dida
4 DF Kakhaber Kaladze
7 FW Pato
8 MF Gennaro Gattuso
9 FW Filippo Inzaghi
10 MF Clarence Seedorf
12 GK Christian Abbiati
13 DF Alessandro Nesta
14 MF Mathias Cardacio
15 DF Gianluca Zambrotta
16 GK Zeljko Kalac
18 DF Marek Jankulovski
No. Posisi Nama pemain
19 DF Giuseppe Favalli
20 FW Tabarè Viudez
21 MF Andrea Pirlo
22 FW Marco Borriello
23 MF Massimo Ambrosini ()
24 DF Philippe Senderos (pinjaman dari Arsenal)
25 DF Daniele Bonera
36 DF Matteo Darmian
51 MF Rodney Strasser
31 FW Gusti M Thoha
77 DF Luca Antonini
80 FW Ronaldinho
84 MF Mathieu Flamini

Prestasi
Seri A: 17
1901, 1906, 1907, 1950-51, 1954-55, 1956-57, 1958-59, 1961-62, 1967-68, 1978-79, 1987-88, 1991-92, 1992-93, 1993-94, 1995-96, 1998-99, 2003-2004
Piala/Liga Champions: 7
1962-63, 1968-69, 1988-89, 1989-90, 1993-94, 2002-03, 2006-07
Piala Italia: 5
1966-67, 1971-72, 1972-73, 1976-77. 2002-03
Piala Super Italia: 5
1988, 1992, 1993, 1994, 2004
Piala Interkontinental: 3
1969, 1989, 1990
Piala Super Eropa: 5
1989, 1990, 1994, 2003, 2007
Piala Dunia Antarklub FIFA
2007
Piala Winners: 2
1967-68, 1972-73
Piala Latin (Piala yang paling penting bagi klub-klub Eropa pada tahun 40-an dan 50-an. Diselenggarakan sejak 1949 hingga 1957 antara juara-juara Perancis, Italia, Portugal dan Spanyol. Kejuaraan ini menghilang setelah dimulainya Piala Champions.)
1951, 1956
Piala Mitropa
1981/82

Babak Final
Piala/Liga Champions
1957/58, 1992/93, 1994/95, 2004/5, 2006/7
Piala Winners
1973/74
Piala Interkontinental
1963, 1993, 1994, 2003
Piala Super Eropa
1973, 1993
Piala Latin
1953
Piala Italia
1941/42, 1967/68, 1970/71, 1974/75, 1984/85, 1989/90, 1997/98

I LOVE MILAN SO MUCH!!!!!

A.C. Milan
Nama lengkap Associazione Calcio Milan
1899 SpA
Julukan Rossoneri (Merah-Hitam)
Il Diavolo Rosso (Setan Merah)
Didirikan 16 Desember 1899
Stadion San Siro, Milan, Italia
(Kapasitas: 82.955)
Ketua Silvio Berlusconi
Manajer Leonardo
Liga Serie A
2008-09 Seri A, (3)




 
Kostum kandang



 
Kostum tandang

Associazione Calcio Milan (dipanggil A.C. Milan atau Milan saja) adalah sebuah klub sepak bola Italia yang berbasis di Milan. Mereka bermain dengan seragam bergaris merah-hitam dan celana hitam, sehingga dijuluki rossoneri ("merah-hitam"). Milan adalah tim tersukses kedua dalam sejarah persepak bolaan Italia, menjuarai Seri A 17 kali dan Piala Italia lima kali.


Klub ini didirikan pada tahun 1899 dengan nama Klub Kriket dan Sepak bola Milan (Milan Cricket and Football Club) oleh Alfred Edwards, seorang ekspatriat Inggris. Sebagai penghormatan terhadap asal-usulnya, Milan tetap menggunakan ejaan bahasa Inggris nama kotanya (Milan) daripada menggunakan ejaan bahasa Italia Milano.


Stadion dan basis pendukung

Stadion tim saat ini adalah Stadion Giuseppe Meazza yang berkapasitas 85.000 orang. Stadion ini juga dikenal dengan nama San Siro. Stadion ini digunakan bersama dengan Internazionale ("Inter"), klub besar lain di Milan. Suporter AC Milan menggunakan "San Siro" untuk menyebut stadion itu karena dulunya Giuseppe Meazza merupakan seorang pemain bintang bagi Inter. Tetapi, di masa mendatang, ada wacana untuk memindahkan homebase Milan ke stadion baru, seperti yang diungkapkan wakil presiden Adriano Galliani pada tahun 2006.

Secara sejarah, AC Milan (dipanggil dengan "Milan" saja di Italia) didukung oleh kaum pekerja dan kelas buruh di Milan (umumnya merupakan para pendatang dari daerah Italia selatan), sementara Inter lebih didukung orang-orang kaya. Meskipun begitu, pada beberapa tahun terakhir, basis pendukung telah banyak berubah. Milan kini dimiliki oleh raja media dan mantan Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi, sementara Inter dimiliki pebisnis garis tengah-kiri, Massimo Moratti. Namun begitu, basis pendukung Milan mayoritas berhaluan politik sayap kiri, berseberangan dengan Inter yang didominasi oleh pendukung yang secara tradisional berhaluan sayap kanan. Grup pendukung (ultras) yang terkenal dari Milan adalah Fossa Dei Leoni yang beraliran ekstrim kiri, dan Brigate Rossoneri yang beraliran ekstrim kanan. Menyusul keributan dengan suporter Inter pada derby musim kompetisi 2005/2006, Fossa Dei Leoni membubarkan diri secara organisasi. Meskipun begitu, massa mereka masih setia mendukung Milan di tribun khusus bagian selatan stadion San Siro bersama kelompok lain, dengan sebutan Curva Sud.